JAKARTA,quickq快客官网苹果下载 DISWAY.ID--Wakil Presiden nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin memamerkan program slepetnya dalam debat Cawapres yang digelar oleh KPU pada Jumat, 22 Desember 2023.

Imin menjelaskan slepet tersebut merupakan sebuah disrupsi atau awal dari perubahan.

BACA JUGA:Mulai Baju Daerah Hingga Keakraban Ganjar-Mahfud Ditunjukan Di Arena Debat Perdana Cawapres

“Slepet itu tradisi santri untuk membangunkan yang tidur, menggerakkan yang loyo, dan mengingatkan yang lalai,” kata Cak Imin dalam Debat Cawapres di JCC, Jumat.

Cak Imin kemudian mencontohkan peristiwa yang harus dislepet yaitu seperti 100 orang terkaya punya harta yang lebih besar dari 100 juta rakyat.

"Bayangkan, 100 orang terkaya punya harta yang lebih besar dari 100 juta rakyat kita. Ini harus kita slepet! Kita pajakin 100 orang terkaya, kita turunkan pajak kelas menengah," ujarnya.

BACA JUGA:Aduh! Relawan Ganjar dan Prabowo Nyaris Ricuh di Debat Cawapres

Selain itu, ia juga menyinggung soal tengkulak-tengkulak yang membuat sejumlah bahan pokok menjadi mahal. 

"Cabe mahal, beras mahal, telur mahal, semua mahal. Tengkulak-tengkulak jahat, mafia-mafia merajalela. Padahal rakyat sudah kerja, kerja, kerja. Ini harus kita slepet!,"

BACA JUGA:Sindir Pernyataan Prabowo Soal 'Etika Endasmu', Hasto: Mahfud Md Debat Bukan Hanya Menampilkan Gagasan Tapi Juga Karakter

Di sisi lain, kondisi tersebut pun diperburuk karena jumlah pengangguran masih tinggi.

"Angka pengangguran 8 juta, ditambah 80 juta pekerja informal. Penghasilannya tidak pasti, dompetnya tetap tipis. Ini harus kita slepet," tegasnya.